Mahasiswa Berduit

 

                  info-program-mahasiswa-wirausaha-pmw-dikti

Mahasiswa, adalah status yang disandang oleh hanya beberapa penduduk Indonesia. Menjadi mahasiswa merupakan suatu kebanggan tersendiri bagi kita, karena tidak semua orang mendapat kesempatan untuk bisa belajar lebih banyak lagi. Jumlah mahasiswa di Indonesia adalah 4.522.840 menurut Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi pada tahun 2015. Jumlah tersebut tentu sangat sedikit jika dibanding dengan banyaknya jumlah penduduk di Indonesia yang mencapai 200 juta.

Menjadi mahasiswa merupakan sebuah amanah dan tanggung jawab yang besar, karena sebagai mahasiswa memiliki peran dan fungsi mahasiswa. Peran dan fungsi mahasiswa tersebut adalah mahasiswa sebagai “iron stock”, kita sebagai mahasiswa diharapkan menjadi manusia-manusia yang memiliki kemampuan dan ahlak yang mulia, disini kita berperan sebagai pengganti generasi-generasi sebelumnya. Mahasiswa sebagai “agent of change”sesuai dengan artinya agen perubahan, kita sebagai mahasiswa juga berperan sebagai agen perubahan untuk masyarakat , sebab mahasiswa itu sebagai langkah terakhir kita untuk para pelajar untuk penempuh pendidikan yang lebih tinggi, dari yang dulu kita berstatus sebagai siswa sekarang sudah berstatus mahasiswa, dari namanya saja maha-siswa, mahasiswa itu seperti ditinggikan. Mahasiwa sebagai “guardian of value”. Guardian of value artinya penjaga nilai-nilai. Sesual dengan artinya disini kita sebagai mahasiswa berperan sebagai penjaga nilai-niolai, nilai-nilai tersebut bukanlah nilai-nilai yang negative malainkan nilai-nilai yang positif. Mahasiswa sebagai “moral force”, kita sebagai mahasiswa berperan sebagai kekuatan moral. Gelar moral force ini diberikan kepada kita sebagai mahasiswa oleh masyarakat, sebab kitalah yang akan menjadi kekuatan moral untuk negri. Mahasiswa sebagai “social control”, sebagia mahasiswa kita harus berperan sebagai pengontrol kehidupan social.

bisnis-mahasiswa-modal-kecil

Namun, apakah mahasiswa Indonesia sudah sepenuhnya menjalankan amanah dan tanggung jawabnya ? Saya rasa masih belum. Masih banyak hal-hal kecil yang belum bisa dicapai oleh kebanyakan mahasiswa Indonesia. Seperti kemandirian, masih banyak mahasiswa Indonesia yang belum memiliki sifat mandiri. Padahal sifat mandiri adalah sifat yang baik dan sangat dibutuhkan oleh mahasiswa. Ciri mahasiswa mandiri adalah mahasiswa yang memiliki kemampuan untuk mandiri dan bertanggung jawab di tengah arus besar tuntutan kebebasan. Seperti mengutip ungkapan yang dilontarkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh, beliau menyatakan “Yang bisa membedakaan mahasiswa dan siswa adalah kedewasaan. Mereka (mahasiswa) harus memegang dua hal substansial, yakni tanggung jawab dan kemandirian.”

Masih banyak mahasiswa Indonesia yang belum memiliki sifat mandiri. Kebanyakan mereka masih meminta uang kepada orang tua mereka, bahkan untuk kebutuhan mereka sendiri. Di sini, kemandirian mereka dipertanyakan. Untuk mencukupi kebutuhan mereka sendiri saja masih meminta, bagaimana untuk menjadi agent of change ? Saran saya sebaiknya mahasiswa Indonesia bertanggung jawab terhadap diri mereka masing-masing terlebih dahulu dengan tidak menggantungkan diri dengan orang lain. Setelah mereka bisa mandiri dan bertanggung jawab terhadap diri mereka masing-masing, barulah mereka bisa berkontribusi aktif untuk masyarakat.

Mahasiswa Indonesia bisa memulai kemandirian mereka dengan belajar menjadi seorang wirausaha, bekerja part time, menjadi guru les privat dan lain sebagainya. Belajar untuk tidak meminta uang kepada orang tua dan menjadi mahasiswa berduit, mahasiswa mandiri.

Leave a comment